Minggu, 05 Juni 2011

Memahami Pengelompokan Perintah Dasal SQL ( DDL, DML, DCL, TCL)

Memahami Pengelompokan Perintah Dasal SQL ( DDL, DML, DCL, TCL)

DDL (Data Definition Langguage)
DDL merupakan kelompok perintah yang berfungsi untuk mendefinisikan atribut-atribut database, table, atribut (kolom), batasan-batasan terhadap suatu atribut serta hubungan antar table. Yang termasuk kelompok DDL ini adalah CREATE untuk menciptakan table ataupun indeks ALTER untuk mengubah struktur table DROP untuk menghapus table ataupun indeks.

Perintah :

CREATE
ALTER
RENAME
DROP
TRUNCATE

Baiklah kita akan mencoba membuat database akademik, maka kita akan aplikasi dengan perintah dasar DFL.
Contoh :

Membuat database
CREATE DATABASE `dbakademik` ;

Menghapus Database
DROP DATABASE `dbakademik` ;

Selanjutnya kita akan membuat table mahasiswa, table fakultas, table jurusan, dosen, dan matakuliah.

Membuat Table Mahasiswa

CREATE TABLE tblmahasiswa(
`Nim` INT( 13 ) NOT NULL ,
`NamaMahasiswa` VARCHAR( 30 ) NOT NULL ,
`IdFakultas` INT( 3 ) NOT NULL ,
`IdJurusan` INT( 3 ) NOT NULL ,
`Alamat` TEXT NOT NULL ,
PRIMARY KEY ( `Nim` )
);

Membuat Table Fakultas
CREATE TABLE tblfakultas(
`IdFakultas` INT NOT NULL ,
`NamaFakultas` VARCHAR(30) NOT NULL ,
`NamaDekan` VARCHAR(30) NOT NULL
);
Nah misalnya sekarang kita lupa membuat primary key pada idFakultas maka kita bisa menggunakan perintah ALTER.

ALTER TABLE tblfakultas ADD PRIMARY KEY ( IdFakultas);

Membuat Table Jurusan
CREATE TABLE tbljurusan (
`IdJurusan` INT NOT NULL ,
`NamaJurusan` VARCHAR(30) NOT NULL ,
`KetuaJurusan` VARCHAR(30) INT NOT NULL ,
PRIMARY KEY ( `IdJurusan` )
);

Nah misalnya kita ingin merename KetuaJurusan menjadi Kajur, kita bisa menggunakan perintah yang sama yaitu ALTER

ALTER TABLE tbljurusan CHANGE KetuaJurusan Kajur VARCHAR(30);

Bagaimana cara misalnya kita ingin menghapus table jurusan maka kita bisa menggunakan perintah DROP.

DROP TABLE tbljurusan ;

Untuk merename table, kita bisa menggunakan perintah RENAME, misalnya kita ingin merename table jurusan

RENAME TABLE tbljurusan TO tbljurusanedit;

Untuk perintah TRUNCATE digunakan untuk mengosongkan data pada pada sebuah table

TRUNCATE TABLE tablejurusanedit;

Untuk dasar Mysql anda diwajibkan untuk memahami perintah DFL.
Apabila tidak ada kendala pada proses di atas maka sebagai bahan latihan buatlah table Dosen, MataKuliah. Dan pastikan Anda membuat struktur tablenya seperti dibawah ini, atau kalau sudah mahir dimodifikasi sesuai dengan keinginan.

Content Management System

Content Management System

Pengertian CMS

CMS (Content Management System) adalah suatu metoda dalam mengelola sebuah content/isi. Content ini bisa berupa teks, suara, gambar vedio, animasi dan aplikasi lainnya yang disimpan dalam sebuah data base sehingga mudah mengelolanya.

CMS yang banyak dipakai saat ini adalah website CMS (WCMS). WCMS adalah perangkat lunak yang berfungsi untuk membangun dan memelihara/updating web,yang dirancang sedemikan rupasehingga pemeliharaan dan proses pambuatan web lebih mudah, efektif, dan efesien.

kebanyakan WCMS yang banyak beredar pada internet saat ini menggunakan :
•Bahasa Pemrograman PHP
•Web Server Apache, dan
•Database MySQL

Jenis-Jenis WCMS

berdasarkan fungsinya WCMS dapat di bagi atas :
•WCMS Portal,
Adalah sebuah CMS yang mempunyai banyak layanan, seperti layanan berita, mailing list, email dan lain sebagainya. Misalnya : Joomla, Mambo, phpnuke, postnuke dsb.
•WCMS E-Commere
Adalah sebuah website CMS yang bertujuan agar dapat melakukan proses transaksi online. Misalnya : OsCommerce, phpShop dsb.
•WCMS E-Learning
Adalah website CMS yang bertujuan untuk keperluan proses belajar mengajar jarak jauh. Misalnya : aTutor, Moodle dan lainnya.
•WCMS Forum
Adalah website CMS yang menyediakan media untuk proses diskusi secara online, Misalnya : phpBB, MiniBB dan lainnya.
•WCMS Gallery
Adalah website CMS yang menydiakan wadah untuk menampilkan gallery foto. Misalnya : Galery, Copermine dan lainnya.
Nah dari penggolongan diatas, WCMS juga dapat dikelompokan berdasarkan 

Sifatnya CMS :
•WCMS Komersial
Jenis WCMS seperti ini jelas kita harus membayar untuk menggunkannya serta untuk mendapatkan source codenya.
•WCMS Open Source
Ini merupakan jenis WCMS yang paling banyak beredar diinternet, karena bersifat open cource dan berlisensi GPL

Manfaat CMS :
1.Managenent Data
Ini merupakan fungsi utama dari CMS. Semua data/informasi baik telah ditampilkan ataupun belum dapat diorganisasikan dan disimpan secara baik. Suatu waktu data/informasi tadi dapat dipergunakan kembali sesuai dengan kebutuhan.
Selain itu juga CMS juga mendukung berbagai macam format data, seperti XML, HTML, PDF, dll. Untuk menggunakan CMS bisanya pengetahuan tentang bahasa pemrograman tidaklah terlalu dibutuhkan, karena semua proses berjalan dengan otomatis (WYSIWYG).
2.Mengatur Siklus Hidup Website
Banyak CMS memberikan fasilitas kepada para penggunanya untuk mengelola bagian atau isi mana saja yang akan ditampilkan, bagian atau isi yang dimaksud terlebih dahulu di-review oleh editor sehingga kevaliditasannya terjamin.
3.Mendukung Web Templating dan Standarisasi
Setiap halaman yang dihasilkan berasal dari template yang telah terlebih dahulu disediakan oleh CMS. Selain dapat menjaga konsistensi dari tampilan secara kesulurahan, para, para website penulis editor dapat juga berkonsestensi dari tampilan secara penuh dalam melaksanakan tugasnya menyediakan website. Namun ada juga beberapa website bisanya telah ditetapkan sedemikian rupa sehingga tidak dapat diubah begitu saja. Hal ini dilakukan untuk memberiakn standarisasi kepada seluruh bagian dari website.
4.Personalisasi Website
Sebuah isi/informasi ditempatkan kedalam CMS, isi tersebut dapat ditampilkan sesuai dengan keinginan dan kebutuhan dari penggunanya. Terlebih lagi dengan kelebihan CMS yang dapat memisahkan antara desain dan isi yang menyebabkan proses personalisasi berjalan dengan mudah.
5.Sindikasi
Sindikasi memberikan kemungkinan kepada sebuah website untuk membagi isinya kepada website-website yang lain. Format data yang didukung juga variatif, mulai dari rss, rdf, xml, hingga "backed scripting", sema halnya dengan personalisai, sindkikasi juga dapat dilakukan dengan mudah karena isi dan desain telah dibuat terpisah.
6.Akuntabilitas
Oleh karena CMS mendukung alur kerja dan hak akses yang jelas kepada para penggunanya, data/informasi yang disimpan dapat dipertanggungjawabkan dengan baik. Setiap panulis ataupun editor memiliki tugas masing-masing dengan hak akses yang berbeda-beda pula.

Adapun juga keuntungan dalam menggunakan CMS diantanya :
•Dapat menampilkan Informasi informasi yang up to date, konsisten dan berkualitas
•Memiliki fasilitas yang dapat dimanfaatkan kembali content yang sudah ada.
•Meningkatkan prokduktifitas dan kepuasan dari sebuah team (web designer, web programming, web administrator).
•Pembuatan website dapat dilakukan secara desentralisasi(dilakukan beberapa orang dari berbagai tempat).
•Memiliki fasilitas untuk mendifinisikan alur kerja dari sebuah team dan melakukan pengaturan proses approval dan pengaturan-pengaturan lainnya.

Open Source (CMS yang didistribusikan secara gratis)

Paket CMS dibawah ini didistribusikan dan dikembangkan secara bebas oleh pembuatnya, biasanya biasanya berupa komunitas tertantu yang mengembangkan di dunia maya
Jenis dari CMS ini diantaranya :
Zope Content Management Framework
Midgrad project Midgrat 1.4
Open CMS         Open CMS
Cofax                 Cofax.CMS
OpenACS                 Open Architecture Community System
Apache project         Cocoon Framework
Bricolage         Bricolage
PostNuke         PostNuke
Joomla Open Source Joomla Open Source
Drupal                 Drupal
Xaraya                 Xaraya
WebGUI                 WebGUI
Plone            Plone
eZ Publish         eZ Publish
Typo3                 Typo3
Camsite            Camsite

Untuk membuat suatu CMS tentunya dibutuhkan tools dan script tertentu. Tools yang dibutuhkan antara lain web browser, web server, database server script engine, sofware upload dan script editor. Sedangkan Script CMS yang dapat adalah jenis opensource CMS, Seperti software dibawah ini
• Web browser (IE, Mozila Firefox)
• Web Server (Apache)
• Database Server (MySQL)
• Script Engine (PHP)
• Script Editor (Dreamweaver)
• Software Upload (WS FTP Pro)
• CMS Script (Joomla Server)